Kali pertama kau mengungkapkan
Hatiku
tergetar
Bukan
Bukan tak percaya laksana yang lain
Aku selalu memercayaimu
Sebab, kau berbeda...
Kau bergelimang kejujuran
Maka, aku memutuskan percaya
Tak terkecuali tentang itu
Aneh, bukan?
Aku memercayai sesuatu yang tak bisa
kupahami
Kau istimewa, Teman
Tuhan telah memilihmu
Kau, Utusan Alam Rahim...
Kelak kau akan tahu
Bahwa peranmu tak
lagi abu-abu
2 komentar:
Bolak balik ke tulisan ini macam lagi kebelet ke WC sambil ber-sigh ria tau nggak???? T.T
Hihihi, semoga kata-kata ini bisa memotivasi (?) elu ya... Gue yakin dan percaya sama elu, Panthera :D
Posting Komentar